Daging kangguru ialah daging dari salah satu spesies kanguru. Sebagian besar diproduksi di Australia dari binatang liar dan pada tahun 2010 diekspor ke lebih dari 55 negara di seluruh dunia.
Saat ini sebagian besar daging kanguru bersumber dari binatang liar sebagai produk sampingan dari aktivitas pengendalian populasi, daging dan kulitnya dijual.
Meskipun sebagian besar spesies macropoda dilindungi dari perburuan non-Aborigin oleh hukum, sejumlah kecil spesies berukuran besar dan dalam jumlah besar sanggup diburu oleh pemburu komersial. Kebijakan ini telah dikritik oleh beberapa penggerak hak-hak binatang.
Di sisi lain, panen kanguru didukung oleh banyak sekali hebat ekologi profesional di Australia. Kelompok-kelompok menyerupai Masyarakat Ekologi Australia, Masyarakat Pengelolaan Margasatwa Australasia dan Masyarakat Mammal Australia telah menyatakan pertolongan mereka untuk memanen kanguru.
Kelompok-kelompok semacam itu beropini bahwa mendasarkan sistem produksi pertanian pada binatang orisinil daripada memperkenalkan ternak menyerupai domba mengatakan laba ekologis yang cukup besar bagi rangelands Australia yang ringkih dan sanggup menghemat emisi gas rumah kaca.
Meskipun mustahil untuk menentukan jumlah pasti, forum konservasi pemerintah di setiap negara menghitung asumsi populasi setiap tahun. Hampir 40 tahun penyempurnaan telah mengarah pada pengembangan teknik survei udara canggih yang memungkinkan asumsi populasi secara keseluruhan.
Perkiraan ketika ini memperlihatkan bahwa mungkin ada antara 35 dan 50 juta kanguru di Australia. Pada tahun 2002 jumlah kanguru diizinkan ditembak oleh pemburu komersial meningkat dari 5,5 juta menjadi 7 juta per tahun.
Sementara penggerak hak-hak binatang memprotes tindakan itu, petani Australia mengklaim bahwa kanguru ialah wabah sehabis peningkatan besar dalam jumlah mereka.
Pada tahun 2007 kuota pemusnahan kanguru nasional mencapai lebih dari 3,5 juta (tetapi secara signifikan turun pada awal dekade ini).
Kanguru dilindungi oleh undang-undang di Australia, baik negara pecahan dan federal. Kanguru dipanen oleh penembak berlisensi sesuai dengan aba-aba praktik yang ketat. Daging yang diekspor diperiksa oleh Australian Quarantine and Inspection Service (AQIS).
Kuota yang dibentuk di Australia ialah tanggung jawab masing-masing pemerintah negara pecahan atau teritori. Misalnya di Queensland, hanya breed berikutnya (hingga 2017) yang termasuk dalam kuota: kanguru merah, kanguru abu-abu timur, wallaroo umum.
"Kuota penggunaan berkelanjutan" biasanya antara 10 - 20% populasi kanguru yang diperkirakan. Pemusnahan hanya diizinkan di area-area negara tertentu oleh penembak yang disetujui. Total populasi diperkirakan oleh survei udara dan satu dekade dari data sebelumnya.
Nomor kuota dihitung oleh organisasi pemerintah dan sains untuk memastikan keberlanjutan. Meskipun kuota ditetapkan oleh masing-masing negara bagian, sangat jarang pemusnahan faktual mencapai 35% dari total kuota yang diizinkan. Misalnya, "pada periode panen 2015, 25,9% dari kuota panen komersial dimanfaatkan".
Kanguru secara historis merupakan sumber utama protein untuk penduduk orisinil Australia. Daging kangguru mengandung protein tinggi dan rendah lemak (sekitar 2%).
Daging kangguru mempunyai konsentrasi asam linoleat terkonjugasi (CLA) yang sangat tinggi bila dibandingkan dengan kuliner lain. CLA telah dikaitkan dengan banyak sekali manfaat kesehatan termasuk sifat anti-karsinogenik dan anti-diabetes, selain untuk mengurangi obesitas dan atherosclerosis.
Meskipun daging kanguru telah menjadi kuliner terkenal alasannya sifatnya yang organik, hanya sedikit warta yang tersedia wacana manfaat nutrisinya selain artikel yang didedikasikan untuk nilai CLA.
Sementara data nutrisi dasar (protein total, lemak, dll) diterbitkan di seluruh dunia, sedikit penelitian telah diberikan wacana sifat protein kangguru dan profil asam amino kompositnya.
Dari 22 asam amino dalam protein, sepuluh sangat penting untuk kesejahteraan insan dan binatang alasannya mereka tidak sanggup diproduksi di dalam tubuh. Ini disebut 'asam amino esensial' dan penelitian utama wacana nutrisi daging otot Kangaroo ialah dari makalah penelitian seminal oleh organisasi Ilmu Pengetahuan Pemerintah Australia CSIRO pada tahun 1970.
Menggunakan kertas penelitian ini sebagai sumber data primer Asam Amino Esensial telah dihitung untuk daging otot Kanguru kering (DM) dan dibandingkan dengan banyak sekali sumber daging yang dibudidayakan menyerupai ayam, babi, sapi dan domba.
Sebagai perbandingan dengan daging yang dibudidayakan ini, daging Kanguru lebih tinggi di Threonine, Isoleucine dan Valine dan lebih rendah dalam asam amino Arginine dan Metionin-sistin. Informasi ini tidak ternilai dalam menghitung diet seimbang atau ketika suatu subjek membutuhkan sumber alami komplemen dari asam amino esensial tertentu.
Daging kanguru lebih besar lengan berkuasa rasanya daripada daging dari binatang kuliner yang dibesarkan secara komersial. Daging kangguru cincang sanggup digantikan dengan hidangan di mana daging sapi cincang biasanya akan digunakan.
Daging kangguru dilegalkan untuk konsumsi insan di Australia Selatan pada tahun 1980, dan di semua negara pecahan Australia lainnya pada tahun 1993.
Kanguru bersama-sama terbatas ketersediaannya, meskipun konsumsi di Australia semakin meluas. Namun, hanya 14,5% orang Australia yang dilaporkan pada 2008 alasannya makan daging kanguru setidaknya empat kali per tahun.
Banyak supermarket Australia kini menyimpan banyak sekali potongan kanguru termasuk fillet, steak, daging cincang dan 'Kanga Bangas' (sosis kanguru). Banyak restoran Australia menyajikan daging kanguru.
Daging kangguru telah diekspor semenjak 1959. Tujuh puluh persen daging kanguru diekspor, khususnya ke pasar Eropa: Jerman dan Perancis. Itu dijual di dua supermarket di Inggris dan sebelum suspensi pada impor daging kanguru ke Rusia pada tahun 2009 itu banyak dipakai dalam kuliner kecil Rusia.
Pada tahun 2008, industri ini bernilai sekitar $ 250-270 juta per tahun dan menyediakan sekitar 4.000 pekerjaan di Australia.
Dagingnya juga diolah menjadi kuliner anjing. Komunitas peternakan kanguru kecil ialah industri daging yang lebih ramah lingkungan daripada peternakan domba atau sapi alasannya kanguru tidak memerlukan kuliner olahan, menyesuaikan diri dengan baik untuk kekeringan, dan tidak merusak sistem akar rumput asli.
Namun budidaya kanguru secara ekonomi tidak menarik alasannya biaya awal dan ketidakmampuan produk pertanian untuk bersaing secara finansial dengan binatang yang telah dibunuh oleh pemburu di bawah sistem kuota pemerintah.
Keprihatinan ini berpusat pada proses perburuan, di mana semua daging kanguru untuk pasar global berasal dari kanguru yang diburu di alam liar. Program berburu kanguru Australia ialah aktivitas berburu satwa liar tahunan terbesar di dunia.
Laporan tahun 2009 dari hebat ekologi margasatwa Dr Dror Ben-Ami untuk think-tank University of Technology Sydney memperkirakan bahwa 440.000 "kanguru muda yang bergantung pada orang tua" dipukuli atau mati kelaparan setiap tahun sehabis ibu mereka ditembak.
Laporan ini juga mengangkat problem kesehatan masyarakat dan keberlanjutan yang serius. Selama tahun 1990-an semua supermarket Inggris oke untuk berhenti menjual daging kanguru, namun pengecer Jerman Lidl dan kuliner beku Islandia semenjak itu telah memperkenalkan daging kanguru sekali lagi.
Beberapa surat kabar Australia menulis wacana "kangatarianisme" pada bulan Februari 2010, menggambarkan makan diet vegetarian dengan penambahan daging kanguru sebagai pilihan dengan manfaat lingkungan alasannya kanguru liar pribumi tidak memerlukan lahan atau air ekstra untuk bertani dan menghasilkan sedikit metana (gas rumah kaca), tidak menyerupai binatang ternak lainnya.
Para pendukung kangatarianisme juga memilihnya alasannya kanguru Australia hidup secara alami, makan kuliner organik, dan dibunuh "secara manusiawi".
Untuk alasan yang sama, masyarakat Australia hanya memakan daging unta liar Australia ("cameltarianism").
Motifnya ialah meminta para pengunjung memikirkan daging daripada binatang dan menghindari reaksi negatif terhadap memakan binatang yang dianggap imut tersebut.
Pada tahun 2005, majalah Food Companion International, dengan pertolongan dari Asosiasi Industri Kanguru Australia, mengadakan kompetisi yang berharap menemukan nama yang tidak akan menciptakan pengunjung pergi ketika mereka melihatnya di menu.
Kompetisi tiga bulan menarik lebih dari 2.700 entri dari 41 negara, dan nama australus diputuskan pada Desember 2005. Nama ini ditulis oleh profesor universitas Steven West, seorang Amerika yang akan dinaturalisasi sebagai warga negara Australia. Finalis lain untuk nama itu termasuk kangarly, maroo, krou, maleen, kuja, roujoe, rooviande, jurru, ozru, marsu, kep, kangasaurus, marsupan, jumpmeat, dan MOM (daging marsupial).
Tag: #daging #kangguru #produk #masakan #makanan
Daging kangguru - Sumber wikipedia |
Meskipun sebagian besar spesies macropoda dilindungi dari perburuan non-Aborigin oleh hukum, sejumlah kecil spesies berukuran besar dan dalam jumlah besar sanggup diburu oleh pemburu komersial. Kebijakan ini telah dikritik oleh beberapa penggerak hak-hak binatang.
Di sisi lain, panen kanguru didukung oleh banyak sekali hebat ekologi profesional di Australia. Kelompok-kelompok menyerupai Masyarakat Ekologi Australia, Masyarakat Pengelolaan Margasatwa Australasia dan Masyarakat Mammal Australia telah menyatakan pertolongan mereka untuk memanen kanguru.
Kelompok-kelompok semacam itu beropini bahwa mendasarkan sistem produksi pertanian pada binatang orisinil daripada memperkenalkan ternak menyerupai domba mengatakan laba ekologis yang cukup besar bagi rangelands Australia yang ringkih dan sanggup menghemat emisi gas rumah kaca.
Meskipun mustahil untuk menentukan jumlah pasti, forum konservasi pemerintah di setiap negara menghitung asumsi populasi setiap tahun. Hampir 40 tahun penyempurnaan telah mengarah pada pengembangan teknik survei udara canggih yang memungkinkan asumsi populasi secara keseluruhan.
Perkiraan ketika ini memperlihatkan bahwa mungkin ada antara 35 dan 50 juta kanguru di Australia. Pada tahun 2002 jumlah kanguru diizinkan ditembak oleh pemburu komersial meningkat dari 5,5 juta menjadi 7 juta per tahun.
Sementara penggerak hak-hak binatang memprotes tindakan itu, petani Australia mengklaim bahwa kanguru ialah wabah sehabis peningkatan besar dalam jumlah mereka.
Pada tahun 2007 kuota pemusnahan kanguru nasional mencapai lebih dari 3,5 juta (tetapi secara signifikan turun pada awal dekade ini).
Kanguru dilindungi oleh undang-undang di Australia, baik negara pecahan dan federal. Kanguru dipanen oleh penembak berlisensi sesuai dengan aba-aba praktik yang ketat. Daging yang diekspor diperiksa oleh Australian Quarantine and Inspection Service (AQIS).
Kuota yang dibentuk di Australia ialah tanggung jawab masing-masing pemerintah negara pecahan atau teritori. Misalnya di Queensland, hanya breed berikutnya (hingga 2017) yang termasuk dalam kuota: kanguru merah, kanguru abu-abu timur, wallaroo umum.
"Kuota penggunaan berkelanjutan" biasanya antara 10 - 20% populasi kanguru yang diperkirakan. Pemusnahan hanya diizinkan di area-area negara tertentu oleh penembak yang disetujui. Total populasi diperkirakan oleh survei udara dan satu dekade dari data sebelumnya.
Nomor kuota dihitung oleh organisasi pemerintah dan sains untuk memastikan keberlanjutan. Meskipun kuota ditetapkan oleh masing-masing negara bagian, sangat jarang pemusnahan faktual mencapai 35% dari total kuota yang diizinkan. Misalnya, "pada periode panen 2015, 25,9% dari kuota panen komersial dimanfaatkan".
Produk Daging Kangguru
Steak kangguru - Sumber wikipedia |
Daging kangguru mempunyai konsentrasi asam linoleat terkonjugasi (CLA) yang sangat tinggi bila dibandingkan dengan kuliner lain. CLA telah dikaitkan dengan banyak sekali manfaat kesehatan termasuk sifat anti-karsinogenik dan anti-diabetes, selain untuk mengurangi obesitas dan atherosclerosis.
Meskipun daging kanguru telah menjadi kuliner terkenal alasannya sifatnya yang organik, hanya sedikit warta yang tersedia wacana manfaat nutrisinya selain artikel yang didedikasikan untuk nilai CLA.
Sementara data nutrisi dasar (protein total, lemak, dll) diterbitkan di seluruh dunia, sedikit penelitian telah diberikan wacana sifat protein kangguru dan profil asam amino kompositnya.
Dari 22 asam amino dalam protein, sepuluh sangat penting untuk kesejahteraan insan dan binatang alasannya mereka tidak sanggup diproduksi di dalam tubuh. Ini disebut 'asam amino esensial' dan penelitian utama wacana nutrisi daging otot Kangaroo ialah dari makalah penelitian seminal oleh organisasi Ilmu Pengetahuan Pemerintah Australia CSIRO pada tahun 1970.
Menggunakan kertas penelitian ini sebagai sumber data primer Asam Amino Esensial telah dihitung untuk daging otot Kanguru kering (DM) dan dibandingkan dengan banyak sekali sumber daging yang dibudidayakan menyerupai ayam, babi, sapi dan domba.
Sebagai perbandingan dengan daging yang dibudidayakan ini, daging Kanguru lebih tinggi di Threonine, Isoleucine dan Valine dan lebih rendah dalam asam amino Arginine dan Metionin-sistin. Informasi ini tidak ternilai dalam menghitung diet seimbang atau ketika suatu subjek membutuhkan sumber alami komplemen dari asam amino esensial tertentu.
Daging kanguru lebih besar lengan berkuasa rasanya daripada daging dari binatang kuliner yang dibesarkan secara komersial. Daging kangguru cincang sanggup digantikan dengan hidangan di mana daging sapi cincang biasanya akan digunakan.
Daging kangguru dilegalkan untuk konsumsi insan di Australia Selatan pada tahun 1980, dan di semua negara pecahan Australia lainnya pada tahun 1993.
Kanguru bersama-sama terbatas ketersediaannya, meskipun konsumsi di Australia semakin meluas. Namun, hanya 14,5% orang Australia yang dilaporkan pada 2008 alasannya makan daging kanguru setidaknya empat kali per tahun.
Banyak supermarket Australia kini menyimpan banyak sekali potongan kanguru termasuk fillet, steak, daging cincang dan 'Kanga Bangas' (sosis kanguru). Banyak restoran Australia menyajikan daging kanguru.
Daging kangguru telah diekspor semenjak 1959. Tujuh puluh persen daging kanguru diekspor, khususnya ke pasar Eropa: Jerman dan Perancis. Itu dijual di dua supermarket di Inggris dan sebelum suspensi pada impor daging kanguru ke Rusia pada tahun 2009 itu banyak dipakai dalam kuliner kecil Rusia.
Pada tahun 2008, industri ini bernilai sekitar $ 250-270 juta per tahun dan menyediakan sekitar 4.000 pekerjaan di Australia.
Dagingnya juga diolah menjadi kuliner anjing. Komunitas peternakan kanguru kecil ialah industri daging yang lebih ramah lingkungan daripada peternakan domba atau sapi alasannya kanguru tidak memerlukan kuliner olahan, menyesuaikan diri dengan baik untuk kekeringan, dan tidak merusak sistem akar rumput asli.
Namun budidaya kanguru secara ekonomi tidak menarik alasannya biaya awal dan ketidakmampuan produk pertanian untuk bersaing secara finansial dengan binatang yang telah dibunuh oleh pemburu di bawah sistem kuota pemerintah.
Kritik dan kontroversi
Industri daging kanguru telah menarik perhatian kritis di Australia, Inggris dan Amerika Serikat dari organisasi kesejahteraan hewan.Keprihatinan ini berpusat pada proses perburuan, di mana semua daging kanguru untuk pasar global berasal dari kanguru yang diburu di alam liar. Program berburu kanguru Australia ialah aktivitas berburu satwa liar tahunan terbesar di dunia.
Laporan tahun 2009 dari hebat ekologi margasatwa Dr Dror Ben-Ami untuk think-tank University of Technology Sydney memperkirakan bahwa 440.000 "kanguru muda yang bergantung pada orang tua" dipukuli atau mati kelaparan setiap tahun sehabis ibu mereka ditembak.
Laporan ini juga mengangkat problem kesehatan masyarakat dan keberlanjutan yang serius. Selama tahun 1990-an semua supermarket Inggris oke untuk berhenti menjual daging kanguru, namun pengecer Jerman Lidl dan kuliner beku Islandia semenjak itu telah memperkenalkan daging kanguru sekali lagi.
Kangatarianisme
Kangatarianisme ialah praktik terbaru mengikuti diet yang mengecualikan daging kecuali kanguru dengan alasan lingkungan dan etis.Beberapa surat kabar Australia menulis wacana "kangatarianisme" pada bulan Februari 2010, menggambarkan makan diet vegetarian dengan penambahan daging kanguru sebagai pilihan dengan manfaat lingkungan alasannya kanguru liar pribumi tidak memerlukan lahan atau air ekstra untuk bertani dan menghasilkan sedikit metana (gas rumah kaca), tidak menyerupai binatang ternak lainnya.
Para pendukung kangatarianisme juga memilihnya alasannya kanguru Australia hidup secara alami, makan kuliner organik, dan dibunuh "secara manusiawi".
Untuk alasan yang sama, masyarakat Australia hanya memakan daging unta liar Australia ("cameltarianism").
Nama Daging Kangguru
Baru-baru ini ada diskusi dari industri daging kanguru wacana mencoba memperkenalkan nama masakan khusus untuk daging kanguru.Motifnya ialah meminta para pengunjung memikirkan daging daripada binatang dan menghindari reaksi negatif terhadap memakan binatang yang dianggap imut tersebut.
Pada tahun 2005, majalah Food Companion International, dengan pertolongan dari Asosiasi Industri Kanguru Australia, mengadakan kompetisi yang berharap menemukan nama yang tidak akan menciptakan pengunjung pergi ketika mereka melihatnya di menu.
Kompetisi tiga bulan menarik lebih dari 2.700 entri dari 41 negara, dan nama australus diputuskan pada Desember 2005. Nama ini ditulis oleh profesor universitas Steven West, seorang Amerika yang akan dinaturalisasi sebagai warga negara Australia. Finalis lain untuk nama itu termasuk kangarly, maroo, krou, maleen, kuja, roujoe, rooviande, jurru, ozru, marsu, kep, kangasaurus, marsupan, jumpmeat, dan MOM (daging marsupial).
Tag: #daging #kangguru #produk #masakan #makanan
Lihat sumber:
Share This :
comment 0 comments
more_vert