Sarkolema yaitu selaput sel khusus yang mengelilingi sel otot lurik. Kadang-kadang disebut juga miolema, sarkolema seakan-akan dengan membran plasma tetapi mempunyai fungsi khusus untuk sel otot.
Sarkolema juga mengandung matriks ekstraseluler yang terdiri dari banyak sekali polisakarida yang memungkinkan sel untuk berlabuh ke dalam jaringan yang membangun dan mendukung serat otot.
Biasanya, sarkolema menghubungkan membran basal yang mengelilingi semua jaringan ikat, atau sel otot lainnya, membuat serat yang sangat berpengaruh yang sanggup berkontraksi bersama.
Sarkolema sangat besar, dibandingkan dengan beberapa membran sel, dan harus terus dipertahankan untuk menutupi banyak miofibril yang membentuk sel otot.
Sarkolema akan melekat melalui koneksi ekstraseluler ke sel di sebelahnya, dan mengarah ke tendon yang menempelkan otot ke tulang. Melalui kontak terhadap tuas-tuas ini, sel-sel otot menghasilkan gerakan di dalam tubuh.
Selain fungsi-fungsi khusus yang diharapkan oleh seruan energi jaringan otot yang tinggi, sarkolema juga berfungsi sebagai membran sel normal.
Sarkolema mengandung sejumlah protein tertanam yang bekerja serempak untuk mengontrol isi sel.
Seperti semua membran sel, sarkolema terbentuk dari fosfolipid, yang menghipnotis pemikiran air, ion, dan molekul lainnya.
Sarkolema dari spesies yang berbeda mungkin mempunyai banyak protein dan komposisi yang berbeda, yang mencerminkan banyak sekali kebutuhan evolusi spesies dari waktu ke waktu.
Sarkolema |
Biasanya, sarkolema menghubungkan membran basal yang mengelilingi semua jaringan ikat, atau sel otot lainnya, membuat serat yang sangat berpengaruh yang sanggup berkontraksi bersama.
Fungsi Sarkolema
Sarkolema mempunyai beberapa fitur unik yang berfungsi menyediakan struktur bagi sel-sel otot dan sumber daya semoga mereka sanggup berfungsi sebagaimana mestinya.Sarkolema sangat besar, dibandingkan dengan beberapa membran sel, dan harus terus dipertahankan untuk menutupi banyak miofibril yang membentuk sel otot.
Sarkolema akan melekat melalui koneksi ekstraseluler ke sel di sebelahnya, dan mengarah ke tendon yang menempelkan otot ke tulang. Melalui kontak terhadap tuas-tuas ini, sel-sel otot menghasilkan gerakan di dalam tubuh.
Selain fungsi-fungsi khusus yang diharapkan oleh seruan energi jaringan otot yang tinggi, sarkolema juga berfungsi sebagai membran sel normal.
Sarkolema mengandung sejumlah protein tertanam yang bekerja serempak untuk mengontrol isi sel.
Seperti semua membran sel, sarkolema terbentuk dari fosfolipid, yang menghipnotis pemikiran air, ion, dan molekul lainnya.
Sarkolema dari spesies yang berbeda mungkin mempunyai banyak protein dan komposisi yang berbeda, yang mencerminkan banyak sekali kebutuhan evolusi spesies dari waktu ke waktu.
Share This :
comment 0 comments
more_vert