Pendekatan Analisa Geografi

Jika kau suka pelajaran geografi maka kau menjadi orang yang beruntung lantaran akan menjadi seorang analis keruangan yang handal. Tidak semua orang suka geografi dan hanya orang-orang yang tertantang saja yang mau menekuninya. Geografi memakai pendekatan keruangan dan pendekatan kelingkungan untuk menjawab pertanyaan wacana bagaimana insan beriteraksi dengan lingkungan fisiknya. Isu-isu yang terkait dengan pemanfaatan ruang oleh insan sanggup dikaji melalui pendekatan keruangan dan kelingkungan. Teknologi ketika ini memperlihatkan perubahan yang drastis pada aliran energi, barang dan jasa di permukaan Bumi dan secara tidak pribadi merubah struktur lingkungan. Sejak revolusi industri bergulir, perubahan contoh tata ruang permukaan Bumi meningkat cepat dan berdampak pula pada pertumbuhan penduduk dan permasalahan lingkungan. Dalam memandang sebuah permasalahan ruang maka seorang geograf akan melaksanakan penyelidikan dengan tahapan-tahapan dari mulai yang sederhana sampai kompleks.

Pertama, seorang geograf akan melihat atau mengamati penyebaran suatu fenomena atau tanda-tanda dalam ruang memakai media peta. Apapun yang terjadi di permukaan Bumi sanggup digambarkan dalam peta. Setelah itu akan timbul pertanyaan wacana penyebaran fenomena tersebut “Siapa atau apa yang sedang diobservasi?” “Kapan fenomena tersebut diobservasi?” “Dimana fenomena itu terjadi”?. Ahli geografi secara umum akan mengetahui bagaimana fenomena tersebut sanggup tersebar di permukaan Bumi atau kemudian ia akan mencoba untuk memahami mengapa penyebaran tersebut terjadi.

Geografi ialah mendeskripsikan struktur ruang

Selanjutnya, kiprah seorang geograf ialah menganalisa proses penyebaran fenomena tersebut dengan pertanyaan “Mengapa penyebaran tersebut terjadi?” dan “Bagaimana fenomena tersebut terjadi?. Setelah proses penyebaran fenomena tersebut dipahami maka pertanyaan selanjutnya yang ada di pikiran mahir geografi ialah “Bagaimana selanjutnya fenomena penyebaran tersebut sanggup bertahan atau berubah?” dan “Bagaimana jika….?” untuk menciptakan prediksi atau keputusan yang berdampak nyata di masa depan. Cara analisa geografi sangat unik dan tidak terbatas pada satu subjek ilmu untuk menganalisa tanda-tanda perubahan dalam ruang. Itulah sebabnya penggunaan aneka macam ilmu (interdisipliner) diharapkan dalam mengkaji sebuah tanda-tanda dalam ruang. 

Pendekatan keruangan dan kelingkungan selalu digunakan dalam menganalisa terjadinya suatu fenomena dalam ruang. Dalam beberapa kasus, kedua pendekatan tersebut tidak sanggup digunakan terpisah melainkan digabungkan menjadi pendekatan kompleks wilayah. Saat ini sorotan utama dalam geografi ialah bagaimana interaksi insan dalam ruang dan sejauhmana efek interaksi tersebut dalam memengaruhi perubahan contoh struktur ruang.
Sumber: disini

Share This :