5 Tujuan Dan Manfaat Perencanaan Wilayah

Perencanaan wilayah yaitu salah satu bab yang tidak terpisahkan dari pembangunan daerah di Indonesia. Setiap daerah

pastinya mempunyai abjad masing-masing sehingga memerlukan perencanaan yang berbeda. Perencanaan wilayah sangat berkaitan dengan faktor-faktor produksi atau sumber daya yang terbatas untuk lalu dimanfaatkan semoga mencapai hasil yang optimal sesuai dengan tujuan sebelumnya, Tujuan perencanaan wilayah yaitu membuat kehidupan yang efisien, nyaman serta lestari dan pada alhasil menghasilkan planning yang menetapkan lokasi dai banyak sekali aktivitas yang direncanakan baik oleh pihak pemerintah maupun swasta. Lokasi yang dipilih menunjukkan efisiensi dan keserasian lingkungan yang paling maksimum. Berikut ini beberapa tujuan dan manfaat lain dari perencanaan wilayah:

1. Perencanaan wilayah harus bisa mendeskripsikan proyeksi dari aktivitas ekonomi dan tata guna lahan di wilayah tersebut di masa depan. Dengan begitu semenjak awal telah terlihat arah lokasi yang dipersiapkan untuk dibangun dan akan dijadikan sebagai wilayah penyangga. Selain itu sanggup dihindari pemanfaatan lahan yang tidak sempurna misal daerah lindung, konservasi atau cagar alam. Hal ini berarti semenjak awal sanggup diantisipasi efek kasatmata dan negatif dari perubahan tata guna lahan yang akan timbul di lalu hari dan sanggup dipikirkan langkah strategis untuk mengurangi efek negatif dan mengoptimalkan efek positif

2. Dapat membantu atau memadu para pelaku ekonomi untuk menentukan aktivitas apa yang perlu dikembangkan di masa yang akan tiba dan dimana lokasi ekonomi tersebut masih diizinkan. Hal ini sanggup mempercepat proses pembangunan alasannya yaitu investor menerima kepastian aturan perihal lokasi unit usahanya dan menjamin keteraturan dan menjauhkan dari benturan kepentingan.

3. Sebagai materi pertimbangan bagi pemerintah untuk mengendalikan dan mengawasi arah pertumbuhan aktivitas ekonomi dan arah tata guna lahan.

4. Sebagai landasan bagi rencana-rencana strategis lain yang lebih sempit tapi lebih detail contohnya perencanaan sektoral dan perencanaan prasarana umum.

5. Lokasi itu sendiri sanggup dipergunakan untuk banyak sekali kegiatan, penetapan aktivitas tertentu pada lokasi tertentu haruslah memberi nilai tambah maksimal bagi seluruh masyarakat. Penetapan lokasi harus menjamin tewujudnya keserasian spasial, keselarasan antarsektor, optimalisasi investor, terciptanya efisiensi kehidupan dan menjamin kelestarian lingkungan.

Pada dasarnya perencanaan wilayah diperlukan untuk mempercepat pembangunan namun adakalanya menetapkan pilihan lokasi seringkali tidak gampang alasannya yaitu selain problem klasik menyerupai biaya juga sering terdapat kepentingan lain yang sulit dikonversi dalam bentuk uang menyerupai tabiat istiadat, sejarah, warisan budaya dan lingkungan.

Desain Kota

Sumber dan Gambar:

disini

Share This :