Pengertian Galaksi Dan Gugusannya Di Jagat Raya

Pada waktu malam, bila langit higienis dan bulan tidak menampakkan dirinya (bulan mati), kita sanggup melihat selempang putih yang membentang di belahan bumi selatan. Selempang putih itu kelihatan menyerupai bintik-bintik kabut yang jumlahnya berjutajuta. Para hebat astronomi bertanya-tanya, 

 

”Apakah gerangan selempang putih yang kelihatan menyerupai kabut itu? Apakah awan? Kalau awan, mengapa tempatnya selalu tetap? 

 

Yaitu, di langit sebelah selatan atau utara, sekitar Rasi Sagitarius, Scorpio atau Pari (selatan) dan Rasi Aquila, Cygnus atau Orion (utara)? Apakah itu bukan bintang yang jumlahnya sangat banyak? Salah spesialis astronomi, yaitu Galileo dengan teliti mengamatinya. Akhirnya beliau menyimpulkan bahwa selempang putih yang kelihatan menyerupai kabut yaitu bintang yang jumlahnya berjuta-juta.

Gugusan Galaksi Bima Sakti

Apakah nama selempang putih yang temyata kelompok jutaan bintang itu? Para hebat astronomi menyebutnya galaksi (galaxy). Dalam bahasa Inggris disebut Milky Way. Ada pula yang menyebut dengan istilah Galaktika. Maksud semua istilah itu sama yaitu sekumpulan bintang yang jumlahnya berjuta-juta, bahkan bermilyar-milyar, yang nampak dari bumi menyerupai selempang kabut.

Menurut para hebat astronomi, di jagad raya ini terdapat beribu-ribu galaksi. Matahari kita dan planet serta satelitnya terletak pada salah satu galaksi yang jumlahnya ribuan itu. Nama galaksi daerah matahari kita berada disebut Bimasakti.

Cluster Galaksi di sudut alam semesta

Apakah galaksi itu erat dengan bumi? Apakah jarak antara galaksi yang satu dengar lainnya berdekatan? Sebagai citra sanggup dikemukakan jarak antara Galaksi Bimasakti dengan Galaksi Magelhaen (Magellan). Galaksi Magellan yaitu salah satu galaksi yang terdekat dengan Bimasakti, berjarak Sekitar >150.0.00 tahun cahaya. Jika kita hitung secara matematik, ternyata sangat jauh (untuk ukuran kita)' Seperti kita ketahui kecepatan sinar yaitu 300.000 km tiap detik. Satu tahun berarti 365, (hari) x 24 x 60 x 60 detik = 31.536.000 detik.

Jika dikalikan 300.000 km, kita sanggup menghitung berapa jaraknya. Lalu, bila dikalikan lagi dengan 150.000 menjadi berapa? Kita jadi galau sendiri bukan? Itulah citra betapa jauhnya jarak antarg alaksi. Padahal galaksi Magellan yaitu galaksi yang terdekat dengan Bimasakti, yaitu galaksi daerah bumi kita berada.

Sebagian galaksi Bimasakti kelihatan dari Bumi. Bentuk keseluruhan galaksi Bimasakti, Seperti cakram

Matahari bukan merupakan sentra galaksi  Bima Sakti. Matahari justru terletak agak di bab tepi. Menurut para ahli, diameter Bima Sakti (yaitu dari tepi ke tepi yang lain) sebesar 100.000 tahun cahaya. Sedang tebal bab tengah cakram Bima Sakti sebesar 10.000 tahun cahaya. Tahukah siapa yang menamai galaksi Bima Sakti di Indonesia?

Gambar: disini, disini

Share This :