Wilayah-Wilayah Air Dalam Tanah

Air tentu sanggup kita temukan dimana-mana, namun tahukah kau bahwa ada banyak jenis-jenis wilayah air dalam tanah itu?. Jika kau punya sumur di rumah, itu yakni salah satu jenis air tanah saja. Ada banyak lagi tipe air tanah di bumi ini. Berikut ulasannya:

1) Wilayah yang masih terpengaruh udara

Di bawah permukaan bumi, terdapat akar dari tanam-tanaman, ada lapisan tanah yang mengandung air, yang bi-asanya dimanfaatkan oleh tanaman. Apabila zona ini jenuh oleh air, dikatakan tanah itu telah jenuh air atau telah hingga pada field capacity. Sedangkan akan bergerak turun sebab gaya berat dan sebagian ditahan oleh tanah.  Wilayah jenuh air  Wilayah ini yakni wilayah kedalaman sumur maksudnya, apabila kita menggali sumur akan terdapat air yang meng-genang. Kedalaman wilayah ini ber-gantungpada topografi dan jenis tanah.

2) Wilayah jenuh air

Wilayah ini yakni wilayah kedalaman sumur maksudnya, apabila kita menggali sumur akan terdapat air yang meng-genang. Kedalaman wilayah ini ber-gantungpada topografi dan jenis tanah.

3) Wilayah kapiler  

Di antara wilayah jenuh air dan wilayah yang masih teipengaruh udara, terdapat wilayah peralihan, di mana air terdapai sebab kapiler.  

4) Wilayah ajaran dalam batuan  

Wilayah ini berisi air yang memang terdapat dalam batu-batuan.

Penampang muka air tanah

Menurut Letaknya Wilayah-Wiayah Air dalam Tanah

Menurut letaknya air tanah dibedakan sebagai berikut.  

1) Air tanah dangkal (preatisj yakni air tanah yang terdapat di atas lapisan yang tak tembus air (impermeable), .letaknya bersahabat permukaan-bumi.  

2) Air tanah artesis (air tanah dalam) yakni air tanah yang terdapat pada lapisan tembus air, yang terletak di antara dua lapisan batuan yang tembus air. 

Sumber Artesis 

Air artesis terdapat di lapisan sinklin dan bagian-bagian yang lebih dalam dari lapisan-lapisan itu. Lapisan yang mengandung air di dalam sinklin dan lapisan-lapisan lain yang mengandung air itu hams terletak di antara lapisan yang kedap air (impermeable).  Ada 2 macam timbulnya sumur artesis, yaitu secara alamiah dan pengeboran.  

1)    Secara alamiah  Apabila sumur artesis terletak cukup tinggi, maka air akan memancar dengan sendirinya sebab tekanan hidrolik.  

2)    Secara pengeboran  Apabila letaknya cukup jauh di bawah permukaan bumi, sumur artesis harus dibor biar air memancar ke permukaan bumi.  
 

Jenis-jenis sumur air tanah

Sungai 

Pengertian sungai yakni cuilan dari permukaan bumi yang sebab sifatnya, menjadi tempat air mengalir.  Beberapa istilah yang berkaitan dengan sungai, antara lain sebagai berikut:

1. Alur sungai yakni cuilan muka bumi yang selalu berisi air mengalir.  

2. Daerah ajaran sungai (DAS) adalah-bagian dari muka bumi yang aimya mengalir ke dalam sungai yang bersang-kutan apabila jatuh hujan. Istilah abnormal pada tempat ajaran sungai biasa disebut dengan drainage area atau river basin.  

3 .Hilir sungai yakni cuilan alur sungai yang terdekat dengan muara sungai.  

4. Hulu sungai yakni cuilan alur sungai yang terdekat dengan titik tertinggi dari alur sungai.  

5. Infiltrasi yakni air dari permukaan bumi masuk ke dalam tan ah (perembesan air ke dalam tanah).  

6. Mata air yakni titik tempat air tanah keluar sebagai ajaran permukaan.  

7. Muara sungai yakni titik tempat air sungai mengalir ke laut, danau, atau sungai lain.

8. Perkolasi yakni ajaran air di dalam tanah dan lapisan-lapisan tanah yang lebih tinggi ke lapisan tanah yang lebih rendah.  

9. Pinggir berair alur yakni cuilan dari pinggiran alur sungai di bawah permukaan air.  

10. Pinggir kering alur yakni cuilan dari pinggir alur sungai di atas permukaan air.

Demikian artikel perihal Wilayah-Wiayah Air dalam Tanah. Semoga bermanfaat.
Gambar: disini, disini

Share This :