Iklan

Ribosom | Pengertian, Struktur, Dan Fungsinya Lengkap

Ribosom | Pengertian, Struktur, Dan Fungsinya Lengkap
Pengertian Ribosom, Struktur Ribosom, Dan Fungsi Ribosom
Saat menyidik sel binatang dan tumbuhan melalui mikroskop, Anda mungkin telah melihat banyak organel yang bekerja sama untuk menuntaskan acara sel. Salah satu organel sel yang sangat penting yaitu ribosom, yang bertanggung jawab untuk sintesis protein, Sementara mitokondria berfungsi sebagai pembangkit tenaga listrik sel untuk produksi energi.

Ribosom, nomor 3
Ribosom yaitu organel yang terdiri dari protein ribosom (riboproteins) dan asam ribonukleat (ribonucleoproteins), Kata ribosom diambil dari kata ’Ribo’ dari asam ribonukleat dan menambahkan kata ‘soma’, (bahasa latin untuk tubuh).


Struktur

Ribosom terbuat dari protein dan asam ribonukleat (disingkat RNA), dalam jumlah yang hampir sama. Ribosom terdiri dari dua bagian, yang dikenal sebagai subunit. Subunit yang lebih kecil merupakan kawasan fatwa gosip selama proses sintesis protein terjadi, sedangkan subunit yang lebih besar berisis lokasi di mana ikatan gres yang dibentuk dikala menciptakan protein.

Kedua subunit terdiri dari asam ribonukleat dan komponen protein yang saling terkait satu sama lain oleh interaksi antara protein dalam satu subunit dan rRNA di subunit lainnya. Asam ribonukleat diperoleh dari nukleolus, pada titik di mana ribosom tersusun dalam sel.

Subunit ribosom prokariota Peroksisom (bahasa inggris: Peroxisome) yaitu organel terikat membran yang terdapat pada kebanyakan sel eukariotik, terutama yang terlibat dalam metabolisme lipid dan konversi oksigen reaktif menyerupai hidrogen peroksida menjadi molekul yang lebih kondusif menyerupai air dan oksigen. eukariota sangat mirip. Unit pengukuran yang dipakai untuk menggambarkan subunit ribosom dan fragmen rRNA yaitu unit Svedberg (S).

Struktur Ribosom Meliputi; 

  • Terletak di dua area sitoplasma. Mereka terlihat mengambang di sitoplasma dan beberapa melekat pada retikulum endoplasma (ER).
  • Setiap kali bergabung dengan ER, mereka disebut retikulum endoplasma bergairah (RER).
  • Ribosom bebas dan terikat sangat menyerupai dalam struktur dan mempunyai fungsi yang sama dalam mensintesis protein yang bermanfaat untuk membantu sel dalam menjalankan aktivitas.
  • Sekitar 37 hingga 62% RNA terdiri dari RNA dan sisanya yaitu protein.
  • Prokariota mempunyai ribosom 70S masing-masing subunit terdiri dari subunit kecil 30S dan subunit 50S yang lebih besar. 
  • Eukariota mempunyai ribosom 80S masing-masing subunit terdiri dari subunit kecil 40S dan subunit 60S yang lebih besar.
  • Ribosom yang terlihat pada kloroplas mitokondria (eukariota) terdiri dari subunit besar dan kecil yang terdiri dari protein dalam partikel 70S.

Lokasi Ribosom

Ribosom yaitu organel yang berada di dalam sel hewan, sel manusia, dan sel tumbuhan. Mereka terletak di sitosol, beberapa terikat dan bebas mengambang pada membran Retikulum endoplasma bergairah (RER).

Mereka dipakai dalam decoding DNA (deoxyribonucleic acid) ke protein dan tidak ada rRNA yang selamanya terikat pada RER, mereka bebas atau terikat sesuai dengan jenis protein yang akan mereka gabungkan. Pada binatang atau sel manusia, sanggup ada hingga 10 juta ribosom dan banyak ribosom sanggup dihubungkan ke untaian mRNA yang setara, struktur ini dikenal sebagai POLYSOME.


Fungsi Ribosom


Ribosom yaitu organel yang mensintesis protein. Protein diperlukan untuk banyak fungsi seluler menyerupai memperbaiki kerusakan atau mengarahkan proses kimiawi. Ribosom sanggup ditemukan mengapung di dalam sitoplasma (disebut ribosom bebas) atau melekat pada retikulum endoplasma (ribosom terikat). Walaupun berbeda, kedua jenis ribosom tersebut mempunyai struktur yang sama dan bertanggung jawab untuk produksi protein.

Tahapan Fungsi Ribosom: 
  • Prosedur pembuatan protein, asam deoksiribonukleat (DNA) menciptakan mRNA dengan langkah transkripsi DNA.
  • Informasi genetik dari mRNA diubah menjadi protein selama proses translasi DNA.
  • Pengaturan perakitan protein selama proses sintesis protein ditentukan dalam mRNA.
  • mRNA disintesis dalam nukleus dan dipindahkan ke sitoplasma untuk melaksanakan sintesis protein lebih lanjut.
  • Protein yang disintesis oleh ribosom bebas dipakai di dalam sitoplasma itu sendiri. Protein yang disintesis oleh ribosom terikat dipindahkan ke luar sel.

Dengan mempertimbangkan fungsi utama mereka dalam menyebarkan protein, terang bahwa sel tidak sanggup berfungsi tanpa adanya ribosom.
Mereka yang hidup di dalam bakteri, benalu dan makhluk yang berbeda, misalnya, Makhluk tingkat bawah dan mikroskopis itulah yang disebut Ribosom Prokariotik. Sementara yang hidup di dalam insan dan lainnya menyerupai makhluk tingkat yang lebih tinggi disebut Ribosom Eukariotik.

Perbedaan Ribosom Prokariota dan Eukariota;

  • Prokariota mempunyai ribosom 70S, yang terbuat dari 30S dan subunit 50S. Sementara Eukariota mempunyai ribosom 80S, dibentuk sendiri dari subunit 40S dan 60S.
  • Ribuan ribosom relatif lebih kecil dari 80S sedangkan Ribosom 80S relatif lebih besar dari ribosom 70S.
  • Prokariota mempunyai subunit 30S dengan subunit 16S RNA dan terdiri dari 1540 nukleotida yang terikat pada 21 protein. Subunit 50S dihasilkan dari subunit 5S RNA yang melibatkan 120 nukleotida, subunit 23S RNA yang mengandung 2900 nukleotida dan 31 protein.
  • Eukariota mempunyai subunit 40S dengan RNA 18S dan juga 33 protein dan 1900 nukleotida. Subunit besar berisi RNA 5S dan juga 120 nukleotida, 4700 nukleotida dan juga RNA 28S, 5.8S RNA serta 160 subunit nukleotida dan 46 protein.
  • Sel eukariotik mempunyai mitokondria dan kloroplas sebagai organel dan organel tersebut juga mempunyai ribosom 70S. Oleh alasannya yaitu itu, sel eukariotik mempunyai jenis ribosom yang berbeda (70S dan 80S), sedangkan sel prokariotik hanya mempunyai ribosom 70S.
Share This :