Iklan

Kardiomiosit: Pengertian, Struktur Beserta Fungsinya Lengkap

Kardiomiosit: Pengertian, Struktur Beserta Fungsinya Lengkap
Sel otot jantung atau kardiomiosit (juga dikenal sebagai miokardiosit) yaitu sel otot yang membentuk otot jantung. Setiap sel miokardiosit mengandung miofibril, yang merupakan organel khusus yang terdiri dari rantai sarkomer panjang, materi dasar dari sebagian besar sel otot.

 yaitu sel otot yang membentuk otot jantung KARDIOMIOSIT: Pengertian, Struktur Beserta Fungsinya Lengkap
Struktur kardiomiosit
Kardiomiosit memperlihatkan striasi yang ibarat dengan sel otot skeletal. Tidak ibarat sel skeletal multinuklear, dominan kardiomiosit hanya mengandung satu nukleus.

Meskipun kardiomiosit hanya mempunyai satu inti, hal ini ditutupi oleh kepadatan mitokondria yang tinggi, yang memungkinkan mereka menghasilkan adenosine triphosphate (ATP) dengan cepat, membuatnya sangat tahan terhadap kelelahan.

Struktur kardiomiosit

Ada dua jenis sel di dalam jantung: kardiomiosit dan sel pacu jantung. Kardiomiosit membentuk atria (ruang di mana darah masuk ke jantung) dan ventrikel (ruang di mana darah dikumpulkan dan dipompa keluar dari jantung). Sel-sel ini harus bisa memendekkan dan memanjangkan seratnya.

Sel pacu jantung membawa impuls yang bertanggung jawab atas detak jantung.  Mereka didistribusikan ke seluruh hati dan bertanggung jawab atas beberapa fungsi. Pertama, mereka bertanggung jawab untuk sanggup secara impulsif menghasilkan dan mengirimkan impuls listrik. Mereka juga harus sanggup mendapatkan dan menanggapi impuls listrik dari otak. Terakhir, mereka harus sanggup mentransfer impuls listrik dari sel ke sel.

Semua sel ini dihubungkan oleh jembatan seluler. Persendian porous yang disebut intercalated discs membentuk persimpangan antar sel. Mereka mengizinkan natrium, kalium dan kalsium untuk dengan gampang berdifusi dari sel ke sel.

Ini membuatnya lebih gampang untuk depolarisasi dan repolarisasi di miokardium. Karena persimpangan dan jembatan otot jantung ini sanggup bertindak sebagai unit terkoordinasi tunggal.

Cardiomyocytes mempunyai panjang sekitar 100μm dan diameter 10-25μm.

Pengembangan
Manusia terlahir dengan sejumlah sel otot jantung, atau kardiomiosit, yang meningkat dalam jumlah ketika jantung tumbuh lebih besar selama perkembangan masa kanak-kanak.

Pertumbuhan kardiomiosit individu tidak hanya terjadi selama perkembangan jantung normal, tetapi juga terjadi sebagai respons terhadap latihan ekstensif (sindrom jantung atletik), penyakit jantung, atau cedera otot jantung ibarat sesudah infark miokard.

Kardiomiosit remaja yang sehat mempunyai bentuk silinder yang panjangnya kira-kira 100μm dan berdiameter 10-25μm. Hipertrofi kardiomiosit terjadi melalui sarkomerogenesis, pembentukan unit sarkomer gres di dalam sel.

Fungsi kardiomiosit

Siklus depolarisasi / repolarisasi
Potensi agresi jantung terdiri dari dua fase, fase istirahat, dan fase aktif. Kedua fase ini umumnya dipahami sebagai sistol dan diastole.

Fase istirahat dianggap sebagai terpolarisasi. Potensi istirahat selama fase ini memisahkan ion-ion ibarat natrium, kalium, dan kalsium. Sel-sel miokard mempunyai sifat otomatisitas atau depolarisasi spontan. Ini yaitu hasil eksklusif dari membran yang memungkinkan ion natrium secara perlahan memasuki sel sampai mereka bisa melaksanakan depolarisasi.

Ion kalsium mengikuti dan memperpanjang depolarisasi lebih jauh. Setelah kalsium berhenti bergerak ke dalam, ion kalium bergerak perlahan untuk menghasilkan repolarisasi.

Signifikansi klinis

Infark miokard
Infark miokard, umumnya dikenal sebagai serangan jantung, terjadi ketika pembuluh darah pemanis jantung terhambat oleh penumpukan sel darah putih, kolesterol, dan lemak yang tidak stabil.

Tanpa pemikiran darah, sel-sel akan mati, menimbulkan seluruh potongan jaringan mati. Setelah jaringan ini hilang, mereka tidak sanggup diganti, sehingga menimbulkan kerusakan permanen.

Penelitian dikala ini menunjukkan, bagaimanapun, bahwa dimungkinkan untuk memperbaiki jaringan jantung yang rusak dengan sel-sel induk. Sebagai sel induk, embrio insan sanggup berdiferensiasi menjadi kardiomiosit pada kondisi yang sesuai.

Kardiomiopati
Kardiomiopati yaitu sekelompok penyakit yang ditandai dengan gangguan terhadap pertumbuhan dan / atau organisasi sel otot jantung. Kardiomiopati sanggup disebabkan oleh faktor genetik, endokrin, lingkungan, atau lainnya.
Share This :